JAMBORE PTMSI DI MAHIPA

LATAR BELAKANG

Jambore Pecinta Alam FKMI MAPALA PTM-SI adalah kegiatan rutin yang diadakan tiap dua tahun sekali. Dan juga, kegiatan Jambore Mapala PTM –SI tersebut dijadikan sebagai sarana silaturahim dan juga sebagai ajang bertukar informasi, ilmu pengetahuan dan latihan bersama dialam bebas yang dilandasi semangat Tri Darma Perguruan Tinggi: Pendidikan, Penelitian dan

Pengabdian Masyarakat. Sehingga dalam kegiatannya tetap diwarnai kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan.

Dimana salah satu bentuk kegiatan nantinya melibatkan masyarakat secara umum. Keterlibatan masyarakat umum dalam Jambore kali ini diharapkan akan berdampak positif terhadap hubungan Mahasiswa dengan masyarakat, serta akan terbangun kerjasama antara Mahasiswa dengan masyarakat dalam pencapaian visi dan misi MAPALA.

LANDASAN KEGIATAN

1. Keputusan Jambore Pecinta Alam VI Mapala PTM-SI di Pontianak

2. Tri Dharma Perguruan Tinggi.

3. Progam Kerja Pengurus Harian MAHIPA Periode 2008/2009.

TEMA KEGIATAN

Bangkit dan Berkiprah MAPALA Perguruan Tinggi Muhammadiyah Se- Indonesia

TUJUAN

1. Mempererat tali silaturahim antar Mapala PTM-SI yang utuh sebagai warga Negara Indonesia.

2. Menciptakan mahasiswa yang mempunyai rasa tanggung jawab terhadap bangsa dan Negara.

3. Sebagai wadah untuk menuangkan pemikiran-pemikiran dari Mapala PTM, yang bisa bermanfaat bagi masyarakat umum.

4. Sebagai ajang tukar ilmu pengetahuan serta berlatih bersama dialam bebas.

5. Terciptanya harmonisasi antara Mapala dengan masyarakat.

6. Sebagai ajang promosi badan usaha.

7. Memasyarakatkan olah raga alam bebas yang berbasis pariwisata.

NAMA KEGIATAN

Jambore Pecinta Alam VII Forum Komunikasi Dan Media Informasi Mapala Perguruan Tinggi Muhammadiyah Se-Indonesia

PENYELENGGARA

Panitia pelaksana kegiatan ini adalah MAHIPA Universitas Muhammadiyah Ponorogo.

BENTUK KEGIATAN

1. Pra Jambore ( Penghijauan )

2. Seminar

3. Komisi I (Sarasehan)

4. Komisi II (Latihan Gabungan)

5. Komisi III (Pengabdian Masyarakat)

6. Pameran

7. Pagelaran Seni

I. Pra Jambore (Penanaman 3000 Pohon)

27 Desember 2009

Merupakan rangkaian awal dari Jambore bertema ”Mari Menanam Pohon”. Bentuk Kegiatan ini berupa penghijauan di daerah aliran sungai dusun sukun, desa sidoharjo, kec. Pulung. Kegiatan ini melibatkan Siswa SLTA/Setingkat Se- Ponorogo dan Anak – anak TK.

II. Seminar

14 Februari 2009

Tema : Kurikulum berbasis lingkungan hidup sebagai bentuk nyata pendidikan berwawasan lingkungan.

III. KOMISI I (Sarasehan)

15 – 18 Februari 2009

Merupakan forum tertinggi Mapala PTM Se Indonesia yang akan membahas kelanjutan hasil Jambore VI dan permasalahan yang terjadi dilingkungan Mapala PTM Se Indonesia.

IV. KOMISI II ( Latihan Gabungan )

A. Divisi GUNUNG HUTAN.

14 – 19 Februari 2009

1. Lokasi : Pegunungan Wilis.

2. Materi Kegiatan

Manajemen Perjalanan, IMPK, Survival dan Komunikasi Lapangan

Pegunungan Wilis adalah gunung non aktif yang terletak di Pulau Jawa, Provinsi Jawa Timur. Ketinggiannya ± 2552 mdpl, puncaknya berada di perbatasan antara enam kabupaten yaitu Ponorogo, Kediri, Tulungagung, Nganjuk, Madiun,dan Trenggalek. Selain puncak Wilis juga terdapat puncak-puncak lain di sekitarnya yang mempunyai ketinggian di atas 2000 mdpl diantaranya puncak Liman,puncak Dorowati,puncak Merning dan puncak Tugel.Untuk mencapainya, diperlukan keterampilan khusus dan ilmu navigasi yang cukup dikarenakan medan yan sulit dan jalur yang tertutup oleh lebatnya hutan yang masih alami. Kawasan gunung wilis banyak di tumbuhi pohon cemara, dan juga terdapat tumbuhan edelwais dan bunga anggrek yang tersebar diantara puncak-puncaknnya.

Di Gunung Wilis banyak di jumpai jenis fauna antara lain: Kera, Babi Hutan dan Elang. Daerah perbukitan Gunung Wilis dulu juga pernah dilalui oleh Jendral Sudirman sebelum melakukan serangan sebelas maret ke Yogyakarta.Pendakian dimulai dari dusun Pandansari Kecamatan Pudak, melewati beberapa puncak antara lain Puncak,Tugel,Dudo,Djeding,Tumpakcandu, dan Gayungan,berakhir di Telaga Ngebel kec.Ngebel kab Ponorogo.Pendakian membutuhkan waktu 4 hari.

3. Perlengkapan Peserta

· Carier ( minimal 80 liter )

· Tenda Dome 1

· Sleeping Bag

· Perlengkapan pribadi (Pakaian ganti,alat mandi,peralatan makan,obat khusus pribadi)

· Webbing 2 buah

· Carabiner 2 buah

· Kompas

· Golok tebas

· Alat penerangan (Head lamp,senter)

· Rain coat / jas hujan

· Survival kit

· Kompor lapangan (Trangia/Kompor gas/Kompor paraffin)

· Nesting

· HT

· Alat Tulis

· Water Jug/Jerigen 10 liter.

· Panitia menyediakan bahan bakar spiritus.

B. Divisi PANJAT TEBING

14 – 18 Februari 2009

1. Data Lokasi

Lokasi : Tebing Pletuk.

Karakter : Variatif Grade.

2. Materi Kegiatan.

Manajemen Pemanjatan, Teknik Pemanjatan, Pembuatan Jalur dan Rescue.

Kegiatan yang dilakukan berupa pemanjatan tebing setinggi antara 50 sampai 70 meter. Tebing tersebut terletak di Desa Jurug Kec. Sooko Kab. Ponorogo. Tebing tersebut tergolong baru karena mulai dilakukan pemanjatan pada tahun 2008 oleh MAHIPA dan FPTI Ponorogo, Letak tebing tersebut sangat strategis karena bertempat di kawasan Wisata Air terjun Pletuk yang berjarak + 20 meter.dengan jenis bebatuan andesit, di tebing ini terdapat empat jalur ,3jalur artificial. Ketinggian 50-70 meter dan 1 jalur sport 10 meter. pada jamboree kali ini sekaligus dilaksanakan Launching Wisata Minat Khusus di lokasi ini, dengan ditandai pemanjatan dari seluruh Club panjat yang ada di Poborogo pada akhir acara, menggunakan jalur yang telah dibuat peserta Jambore.

3. Perlengkapan Peserta.

· Sit Hartness

· Carabiner Srew 3

· Carabiner non srew ( Kidney ) 3

· Webbing 3

· Sling Prusik 4

· Tenda Dome 1

· Helm Panjat

· Sepatu panjat

· Cholk bag

· Alat Tulis

· Sarung tangan

· Hammer

· Perlengkapan pribadi

· Hand Ascender (jumar) 1 pasang

C. Divisi CAVING.

14 – 18 Februari 2009

1. Data Lokasi

Lokasi : Luweng Ombo.

Kedalaman : + 120 meter

Karakter : Vertical, Horisontal.

2. Materi Kegiatan.

Mapping, Sosial budaya, Biospeleologi dan Karstologi, TPGV dan TPGH, Rescue dan Profil Luweng Ombo.

Luweng Ombo adalah goa vertical dengan kedalaman kurang lebih 117m, berbentuk seperti genthong dengan diameter kurang lebih 100m. Didasar chamber kita bisa menemukan berbagai macam tanaman dan juga tumbuhan langka yang sudah hidup bertahun-tahun bahkan beratus-ratus tahun lamanya. Goa ini terletak 15 Km dari Kecamatan Donorojo, 35 Km dari Kota Pacitan, dan kurang lebih 120 Km dari Kabupaten ponorogo dengan waktu tempuh sekitar 3 jam perjalanan dari Ponorogo, tepatnya didusun Klepu, Desa Kalak, Kecamatan Donorojo,

3. Perlengkapan Peserta

· Boom set/alat penerangan lain 1 buah

· Webbing 3 buah

· Carabinner Srew 4 buah

· Sepatu Boot 1 pasang

· Helm 1 buah

· Cover all/ Wear Pack

· SRT ( Frogrig system) 1 set.

· Alat tulis

· Perlengkapan pribadi

· Sarung tangan

· Dry bag

· Kalculator Scientific

D. Divisi KSDA

14 – 18 Februari 2009

1. Data Lokasi

Lokasi : Gunung Khayangan

Letak Geografis : Dukuh Pandan Sari, Desa Pudak Wetan, Kec. Pudak Kab. Ponorogo.

Jenis Hutan : Hutan Heterogen

2. Materi kegiatan

Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya, Analisa Vegetasi dan Pengamatan satwa.

Kawasan hutan Khayangan merupakan bagian dari lereng Pegunungan Wilis sebelah selatan yang berada di wilayah Dukuh Pandan Sari, Desa Pudak Wetan, Kec. Pudak Kab. Ponorogo. Kawasan ini memiliki luas sekitar 210 ha yang terbagi menjadi hutan homogen dan hutan heterogen. Banyak Flora dan fauna yang hidup dikawasan ini. Flora yang terdapat dikawasan ini diantaranya pohon morosowo, jerukan, dll. sedangkan fauna yang ada diantaranya beraneka ragam jenis burung, kera, reptil dan lainnya. Disebelah kanan dan kiri lereng gunung wilis sebelah selatan ini terdapat hutan pinus dan lahan pertanian yang dimanfaatkan oleh penduduk sekitar.

3. Perlengkapan peserta

· Binokuler

· Kamus Burung

· Perlengkapan pribadi

· Kalkulator

· Alat tulis

· Kompas

· Roll meter pendek

· Rain coat/ jas hujan

E. Divisi JURNALISTIK.

14 – 18 Februari 2009

1. Data lokasi

Lokasi : Universitas Muhammadiyah Ponorogo.

2. Materi Kegiatan.

· Fotography

Kegiatan ini bekerjasama dengan Harian Kompas, kegiatan ini dilaksanakan selama 5 hari,1 hari materi fotography, 4 hari materi mencari berita, pengolahan, sampai pada penerbitan koran

3. Perlengkapan Peserta

· Kamera (jenis bebas)

· Laptop ( bagi yang memiliki )

· Peserta terbaik berpeluang direkrut harian Kompas

V. KOMISI III ( PENGABDIAN MASYARAKAT )

Tempat Kegiatan :

· Penghijauan : Bertempat di Kecamatan Ngebel yang diikuti oleh semua peserta Jambore, Perangkat Desa serta masyarakat sekitar.

· Pengobatan : Bertempat di Puskesmas Ngebel. Peserta Kegiatan ini adalah mayarakat sekitar yang sebelumnya telah mendapatkan kupon dari panitia.

· Perwakilan dari setiap Organisasi yang hadir akan dilibatkan sebagai panitia.

· Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 20 Feabruari 2009

VI. Pameran

Bazaar buku, produk out door Sport,dll.

VII. Pagelaran seni

· Hiburan seni Reyog Ponorogo

· Parade music

KETENTUAN PESERTA

Persyaratan Umum Peserta

1. Peserta adalah utusan dari organisasi Mahasiswa Pecinta Alam ( MAPALA ) tingkat Perguruan Tinggi Muhammadiyah ( Universitas, Institut, Sekolah Tonggi dan Akademi ).

2. Membawa surat rekomendasi dari organisasi masing – masing. Apabila tidak ada MAPALA tingkat Universitas, peserta wajib membawa surat rekomendasi dari Rektor.

3. Setiap organisasi wajib mengirimkan minimal 1 orang pada setiap komisi.

4. Membawa bendera organisasi 2 buah

Pendaftaran

· Mengisi formulir pendaftaran ( disediakan oleh panitia )

· Menyerahkan surat rekomendasi

· Menyerahkan pas photo 3 x 4 ( 3 lembar )

· Menyerahkan surat keterangan sehat dari dokter.

· SWP Rp. 200.000,00

· SWO Rp. 50.000,00 untuk LPJ dan cinderamata.

· Registrasi/daftar ulang paling lambat tanggal 13 Februari 2009 sebelum technical meeting.

· Pendaftaran dapat dilakuakan sejak diterimanya undangan, paling lambat tanggal 13 Februari 2009

· Pendaftaran dilakukan di sekretariat MAHIPA Universitas Muhammadiyah Ponorogo Jl. Budi Utomo No. 10 Ponorogo Telp. ( 0352 ) 481124, 487662 Fax. ( 0352 ) 461796.

· Atau melalui transfer ke ATM BNI atas nama Ikmal no. rekening: 0116528485, Cab. Ponorogo menyerahkan slip bukti transfer kepada panitia pada saat daftar ulang.

FASILITAS

1. T-shirt

2. ID Card

3. Sticker

4. Sertifikat

5. Block Note

6. Konsumsi selama kegiatan.

7. Akomodasi dan transportasi selama kegiatan.

8. Cinderamata ( Organisasi ).

Catatan :

· 7 bayar 6, setiap organisasi mendelegasikan di semua kegiatan gratis satu peserta yang distribusinya akan diatur oleh panitia

· Technical Meeting dilaksanakan tanggal 13 Februari 2009, pukul 14.00 WIB

· Peserta dilarang membawa dan atau memakai NARKOBA serta minuman keras selama kegiatan.

JALUR TRANSPORTASI

Jalur Transportasi ke Univ. muhammadiyah Ponorogo.

1. Dari Stasiun Madiun naik angkot atau Becak menuju terminal + 10 menit dengan ongkos Rp. 5.000

2. Dari Terminal Madiun naik Bus jurusan Ponorogo turun Terminal Seloaji( Ponorogo ) + 30 menit dengan ongkos 8.000; Naik Bus jurusan Pacitan/Trenggalek turun perempatan kampus jalan ke arah timur + 150 meter.

Layanan Informasi

Informasi lebih lanjut dapat menghubungi Sekretariat MAHIPA Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Jl. Budi Utomo No. 10 Ponorogo

Telp. ( 0352 ) 481124, 487662 Fax. ( 0352 ) 461796.

E_mail : mahipa_ump@yahoo.co.idE-mail ini dilindungi dari spam bots, kamu perlu mengaktifkan JavaScript utk melihatnya

Website : http://www.mahipa.cmsindo.com

Contact persont :

Didik Eko Prasetyo : 085235986990

M. Taufiq Sidqi H (Gogon) : 081359435036, 085335055214

Mukhamad Iksan ( Gendut ) :081234224472